Metode Certainty of Response Index (CRI)
Metode Certainty Of Response Index (CRI) merupakan teknik untuk mengukur miskonsepsi seseorang dengan cara mengukur tingkat keyakinan atau kepastian seseorang dalam menjawab setiap pertanyaan yang diberikan. Selain digunkan untuk mengidentifikasi miskonsepsi, CRI juga dapat membedakan antara siswa yang tahu konsep dan siswa yang tidak tahu konsep. Tingkat keyakinan/kepastian jawaban tercermin dalam skala CRI yang diberikan bersamaan dengan tiap pertanyaan (soal) yang diberikan.
CRI biasanya didasarkan pada suatu skala dan diberikan bersamaan dengan setiap jawaban soal. Tingkat kepastian jawaban soal tercermin dalam skala CRI yang diberikan, CRI yang rendah menandakan ketidakyakinan konsep pada diri responden dalam menjawab pertanyaan, dalam hal ini jawaban biasanya ditentukan atas dasar tebakan semata. Sebaliknya CRI yang tinggi mencerminkan keyakinan dan kepastian konsep yang tinggi pada diri responden, dalam hal ini unsur tebakan sangat kecil. Seorang responden mengalami miskonsepsi atau tidak tahu konsep dapat dibedakan secara sederhana dengan cara membandingkan benar tidaknya jawaban suatu soal dengan tinggi rendahnya indeks kepastian jawaban (CRI) yang diberikannya untuk soal tersebut (Tayubi, 2005).
Tabel 2.1 ketentuan CRI untuk membedakan antara tahu konsep, miskonsepsi, dan tidak tahu konsep.
Kriteria jawaban
CRI rendah (<2,5)
CRI tinggi (>2,5)
Jawaban benar
Tidak tahu konsep (lucky guess)
menguasai konsep  dengan baik
Jawaban salah
tidak tahu konsep
Kemunkinan terjadi miskonsepsi
(Tayubi, 2005).
Dengan kata lain, ketika seorang responden (siswa) diminta untuk memberikan CRI bersamaan dengan setiap jawaban pada suatu pertanyaan (soal), sebenarnya dia diminta untuk memberikan penilaian terhadap dirinya sendiri akan kepastian yang dia miliki dalam memilih aturan-aturan, prinsip-prinsip dan hukum-hukum yang telah tertanam dibenaknya hingga dia dapat menentukan jawaban dari suatu pertanyaan. Dari ketentuan-ketentuan CRI tersebut, menunjukkan bahwa ketika CRI digunakan bersamaan dengan sebuah jawaban dari suatu pertanyaan kemunkinan besar kita dapat membedakan antara siswa yang tahu konsep, miskonsepsi, dan tidak tahu konsep.
CRI biasanya didasarkan pada suatu skala, sebagai contoh, skala enam (0-5) seperti pada tabel berikut :

Tabel CRI skala 4 dan kriterianya
CRI
Kriteria
1
Sangat tidak yakin
2
Tidak yakin
3
Yakin
4
Sangat yakin
                                                                                    (Nursiwin, 2014)
Tabel CRI skala 6 dan kriterianya
CRI
Kriteria
0
(Totally guessed answer)
1
(Almost guess)
2
(Not Sure)
3
(Sure)
4
(Almost certain)
5
(Certain)

(Tayubi, 2005).